Bahan Perekat Pelet Kayu (Wood Pellet)

Bahan Perekat Pelet Kayu (Wood Pellet)

Pengusaha wood pellet dari Jepang itu tiba di Pondok Pesantren Darul Ittihad seusai azan Dhuhur.  Awalnya menawarkan diri jadi investor pabrik wood pellet yang dikelola pesantren yang terletak di Desa Kombangan, Kecamatan Geger, Kabupaten Bangkalan, Madura."Saya katakan udah ada BUMN yang lebih dulu menjalin ikatan bisnis dengan kami," kata Kiai Haji Irham Rofii, pimpinan pondok pesantren melalui lanjutan telephone kepada Tempo, Rabu, 29 April 2015.

Pengusaha Negeri Matahari Terbit sesudah itu mengusulkan kepada Pak Kiai Irham untuk membangun pabrik wood pellet di kecamatan atau kabupaten lain di Madura.  Irham mengatakan banyak perusahaan dalam dan luar negeri yang tertarik berbisnis dengannya. Ada yang menginginkan belanja wood pellet,  banyak pula yang mengajak kerja mirip bisnis pellet wood pellet manufacturers 

Wood pellet seukuran jari kelingking adalah bahan bakar biomassa. Ibu rumah tangga bisa menggunakannya untuk memasak dengan kompor khusus. Bahan ini terhitung sebagai pengganti batu bara di pabrik atau pembangkit listrik. Di negara subtropis, layaknya di Korea Selatan dan Jepang, wood pellet dipakai untuk bahan bakar mesin pemanas ruangan.

Di Bangkalan, bahan sebabkan wood pellet berasal dari batang pohon kaliandra (Calliandra callothyrsus). Sejak dua th. lalu warga setuju sebabkan  proyek kebun daya kaliandra di hutan desa seluas 214 hektar dan pabrik wood pellet.  Setelah batang kaliandra dipotong-potong, mesin seharga Rp 1,2 miliar yang ada di pesantren sesudah itu mengolahnya jadi pellet.

Pabrik wood pellet  yang berdiri th. lalu ini merupakan bantuan dari Indonesia Climate Change Trust Fund (ICCTF), lembaga yang mulanya dibentuk Bappenas. Mereka bekerja mirip dengan  Direktorat Bina Perhutanan Sosial, Kementrian Kehutanan.  Proyek ini adalah semisal aktivitas mitigasi pergantian iklim, perbaikan lingkungan, dan penguatan sosial-ekonomi penduduk desa.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tips Memilih Kursi Kerja untuk Work From Home (WFH) yang Lebih Nyaman

Cara Membeli Properti Real Estat Terbaik Untuk Investasi

Mengatasi Infestasi Rayap Nasutitermes: Metode Pengendalian Terbaru